Juli 30, 2025

Wartapegawai – Berita Nasional Pemerintah

Hal mengenai pemerintahan dan kegiatan nasional lainnya yang sangat di nantikan masyarakat

Berita Perang Dunia ke-3
2025-06-28 | admin9

Korea Utara Kutuk Serangan AS ke Iran sebagai “Kejahatan Internasional”

Kecam Serangan AS ke Iran, Korea Utara Melontarkan Peringatan Keras: “Tak Termaafkan!”

Dunia internasional kembali diguncang, kali ini oleh pernyataan tegas Korea Utara yang secara terbuka mengecam serangan militer Amerika Serikat ke Iran pada dini hari, Minggu (22/6/2025). Untuk pertama kalinya, Pyongyang angkat bicara secara langsung dan menyebut tindakan Washington sebagai pelanggaran berat terhadap prinsip dasar Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Pyongyang Murka: “Amerika Telah Langgar Kedaulatan Negara!”

Kementerian Luar Negeri Korea Utara merilis pernyataan resmi pada Senin (23/6/2025), yang langsung menjadi sorotan global. Dalam siaran https://theaardvarkfl.com/ yang disampaikan melalui KCNA, juru bicara kementerian dengan tegas menyebut serangan udara ke fasilitas nuklir Iran sebagai tindakan barbar yang tidak bisa dibenarkan dalam hukum internasional.

“Kami, Republik Demokratik Rakyat Korea, tidak akan diam menyaksikan pelanggaran terang-terangan ini! Ini adalah aksi sepihak yang jelas-jelas menodai kedaulatan suatu negara,” demikian kutipan resmi tersebut.

Selain mengutuk serangan, Korea Utara juga menyinggung akar konflik Timur Tengah, secara gamblang menyebut Israel sebagai pemicu utama ketegangan yang terus berulang di kawasan tersebut.

“Timur Tengah berada di ambang kehancuran karena kebijakan agresif dan ekspansi dari Israel,” tambah juru bicara itu lantang, dikutip dari kantor berita AFP.

AS Membela Diri: “Itu Langkah Pencegahan, Bukan Serangan!”

Sementara itu, Gedung Putih membela operasinya dengan dalih pencegahan. Presiden Donald Trump mengklaim serangan itu sukses menghancurkan infrastruktur nuklir Iran, sambil menyindir bahwa “bukti visualnya ada”, meski tak langsung ditunjukkan ke publik.

“Fasilitas nuklir mereka telah kami lumpuhkan. Misi berhasil,” cuit Trump di media sosial, dengan gaya khasnya yang menantang.

Namun retorika Trump justru disambut sinis oleh banyak pihak internasional. Seorang diplomat senior dari Eropa menyebutnya sebagai “narasi lama yang terus diulang”.

Dunia Tegang: Ancaman Perang Menghantui

Pernyataan Korea Utara ini hadir di tengah meningkatnya kekhawatiran global. Dengan persenjataan nuklir yang mumpuni dan reputasi Pyongyang yang tidak terduga, ancaman konflik skala besar makin terasa nyata.

Hubungan antara Korea Utara dan Amerika Serikat pun masih sangat rapuh. Keberadaan sekitar 30.000 tentara AS di Semenanjung Korea memperkuat ketegangan, sementara status gencatan senjata yang belum berakhir sejak Perang Korea 1953 terus membayangi.

Ke Mana Arah Krisis Ini?

Dunia kini menanti respons selanjutnya dari tiga pihak utama:

  • Amerika Serikat dan aliansinya

  • Iran yang kemungkinan tidak tinggal diam

  • Korea Utara yang bisa saja mengambil langkah mengejutkan

Jelas, ini bukan lagi persoalan bilateral antara AS dan Iran. Krisis ini berpotensi menjadi titik balik dalam geopolitik global.

Baca Juga: ASN Digital Smart di IKN: Era Baru Pegawai Pemerintah 2025

Share: Facebook Twitter Linkedin
ASN Digital Smart
2025-06-24 | admin3

ASN Digital Smart di IKN: Era Baru Pegawai Pemerintah 2025

Tahun 2025 menjadi penanda transformasi besar dalam sistem pemerintahan Indonesia, terutama dalam hal reformasi aparatur sipil negara (ASN). Dengan perpindahan pusat pemerintahan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, pemerintah tidak hanya membangun kota baru secara fisik, tetapi juga membangun ulang cara kerja birokrasi melalui program ASN Digital Smart.

Program ini bertujuan membentuk pegawai pemerintah yang adaptif terhadap perubahan zaman dan mahir dalam teknologi digital. Pemerintah menyadari bahwa pelayanan publik yang lambat dan berbelit-belit harus digantikan oleh sistem yang gesit, transparan, dan efisien. Maka, ASN di IKN menjadi percontohan bagi seluruh Indonesia dalam hal penerapan pola kerja modern.

Dalam program ini, para ASN dibekali pelatihan digital seperti penguasaan sistem e-office, penggunaan cloud untuk kolaborasi pekerjaan, serta pemanfaatan big data dan AI dalam pengambilan keputusan. Tidak hanya pelatihan teknis, mereka juga dilatih soft skill seperti komunikasi digital, literasi keamanan data, dan adaptasi terhadap sistem kerja fleksibel.

Penerapan kerja hybrid menjadi salah satu kebijakan penting. Dengan dukungan infrastruktur digital di IKN, ASN kini dapat bekerja dari mana saja dengan sistem pemantauan kinerja real time. Hal ini memungkinkan efisiensi waktu dan memperluas akses bagi masyarakat, yang kini bisa mendapatkan pelayanan tanpa harus datang langsung ke kantor pemerintahan.

Contoh konkret dari transformasi ini bisa dilihat pada layanan perizinan dan pengaduan publik. Melalui aplikasi terpadu milik pemerintah, warga dapat mengurus slot minimal depo 5k berbagai dokumen secara daring dalam hitungan jam, bukan hari. Data yang terintegrasi secara nasional juga membantu pemantauan kinerja ASN secara terbuka dan adil.

IKN tidak bekerja sendiri. Kementerian PANRB, BKN, dan Kominfo bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Telkom Indonesia dan startup lokal untuk membangun ekosistem teknologi pemerintahan. Proyek-proyek digital seperti digital ID pegawai, tanda tangan elektronik, hingga dashboard kinerja online kini sudah mulai berjalan di berbagai kementerian yang telah pindah ke IKN.

Transformasi ini juga berpengaruh ke daerah. Provinsi seperti Jawa Barat dan Jawa Timur mulai mengadaptasi pendekatan yang sama. Beberapa pemerintah daerah bahkan sudah meniru sistem pelaporan kinerja berbasis grafik dan algoritma yang sebelumnya diuji coba di IKN.

Tantangan tentu masih ada. Tidak semua ASN terbiasa dengan teknologi, dan beberapa wilayah belum memiliki akses internet memadai. Namun, pemerintah optimis bahwa dengan pelatihan berkelanjutan dan pembangunan infrastruktur digital merata, semua tantangan tersebut bisa diatasi.

Lebih dari sekadar perubahan teknologi, program ASN Digital Smart menciptakan perubahan budaya kerja. Dari yang dulu birokratis dan kaku, kini beralih ke pendekatan dinamis dan terukur. ASN tidak lagi hanya dinilai dari masa kerja, tetapi juga dari dampak dan capaian kerjanya.

Dengan berjalannya program ini, IKN bukan hanya simbol pemerintahan baru, tapi juga pusat revolusi sistem kerja ASN nasional. Indonesia sedang menuju era baru pemerintahan: lebih cepat, transparan, dan berpihak pada pelayanan publik berkualitas tinggi.

BACA JUGA: Kapan Seleksi CPNS 2025 Dibuka? Ini Penjelasan Menpan RB

Share: Facebook Twitter Linkedin
berita nasional 10k
2025-06-17 | admin3

Kapan Seleksi CPNS 2025 Dibuka? Ini Penjelasan Menpan RB

Menjelang pertengahan tahun 2025, banyak masyarakat yang menaruh harapan besar pada pembukaan seleksi CPNS. Antusiasme ini bukan hal yang mengherankan, mengingat seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi jalur strategis untuk mendapatkan pekerjaan tetap di pemerintahan dengan gaji dan tunjangan yang menjanjikan. Namun, kapan sebenarnya seleksi CPNS 2025 akan dibuka? Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) akhirnya angkat bicara menjawab keresahan ini.

Menurut pernyataan resmi dari Kemenpan RB, hingga Juni 2025, belum ada kepastian tanggal mengenai pembukaan seleksi CPNS 2025. Hal ini disebabkan karena pemerintah masih menyelesaikan proses rekrutmen dan pengangkatan dari seleksi CPNS dan PPPK tahun 2024 yang hingga kini masih berjalan. Proses tersebut harus dituntaskan terlebih dahulu sebelum pemerintah menetapkan formasi dan jadwal resmi untuk seleksi tahun berikutnya.

Menteri PAN RB, Rini Widyantini, menyatakan bahwa fokus utama pemerintah saat ini adalah mengisi formasi dari hasil seleksi tahun sebelumnya. Jumlahnya tidak sedikit, mencapai ratusan ribu. Sebanyak lebih dari 300 ribu formasi belum sepenuhnya terpenuhi akibat berbagai proses teknis dan administratif yang harus dilalui. Oleh karena itu, proses seleksi CPNS 2025 masih harus menunggu waktu yang tepat agar tidak tumpang tindih dan memastikan semua berjalan sesuai prosedur.

Lebih lanjut, pemerintah juga masih melakukan depo 10k evaluasi terhadap kebutuhan pegawai negeri sipil di berbagai kementerian dan lembaga negara. Penyesuaian jumlah formasi dan posisi yang dibutuhkan akan mempertimbangkan faktor efektivitas kinerja pemerintahan, efisiensi anggaran, serta fokus pembangunan nasional dalam lima tahun ke depan. Rencana kebutuhan ASN (RKA ASN) dari masing-masing instansi juga masih dikumpulkan dan dianalisis oleh tim teknis di Kemenpan RB dan BKN.

Meski belum ada tanggal pasti, sejumlah prediksi menyebutkan bahwa seleksi CPNS 2025 kemungkinan akan dibuka pada kuartal akhir tahun ini, yakni sekitar Oktober hingga Desember 2025. Namun hal ini masih bersifat spekulatif dan belum dapat dijadikan pegangan pasti. Pemerintah menegaskan bahwa pengumuman resmi hanya akan disampaikan melalui situs resmi Kemenpan RB dan BKN.

Di tengah maraknya kabar hoaks yang beredar di media sosial dan berbagai situs tidak resmi, masyarakat diminta untuk tetap waspada. Beberapa situs bahkan mengklaim sudah membuka pendaftaran seleksi CPNS 2025, lengkap dengan tautan dan permintaan dokumen pribadi. Pemerintah mengingatkan agar masyarakat tidak sembarangan mengisi data pribadi pada tautan mencurigakan yang belum terverifikasi keasliannya.

Sambil menunggu pembukaan resmi, masyarakat yang berminat mengikuti seleksi CPNS disarankan untuk mulai mempersiapkan diri. Persiapan bisa dimulai dari mempelajari kembali materi-materi tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) seperti Tes Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensia Umum, dan Tes Karakteristik Pribadi. Selain itu, pastikan semua dokumen seperti ijazah, KTP, kartu keluarga, SKCK, dan surat keterangan sehat sudah disiapkan sejak dini.

Bagi yang belum memiliki pengalaman mengikuti tes CAT (Computer Assisted Test), kini banyak tersedia simulasi online yang bisa diakses secara gratis. Mengikuti simulasi ini akan membantu pelamar terbiasa dengan sistem yang digunakan pemerintah serta melatih kecepatan dan ketepatan menjawab soal.

Kesimpulannya, hingga saat ini belum ada jadwal pasti untuk pembukaan seleksi CPNS 2025. Pemerintah masih menyelesaikan rekrutmen tahun sebelumnya serta merumuskan formasi yang sesuai dengan kebutuhan nasional. Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap tenang, tidak mudah percaya kabar bohong, dan fokus mempersiapkan diri agar siap saat seleksi resmi diumumkan. Kabar baik mungkin tinggal menunggu waktu—dan kesiapan adalah kunci utama untuk sukses.

BACA JUGA: Mahasiswa BSA UAD Raih Juara I Lomba Baca Berita Arab Tingkat Internasional

Share: Facebook Twitter Linkedin